Optimalisasi Fermentasi Rumen dan Pertumbuhan Kambing Kacang yang Mengonsumsi Silase Pakan Komplit dengan Penambahan Konsentrat Mengandung ZnSO4 dan Zn-Cu Isoleusinat
Keywords:
sorghum-Clitoria ternatea, concentrate, consumption, digestibility, rumen fermentation, (sorgum-Clitoria ternatea, konsentrat, konsumsi, kecernaan, fermentasi rumen)Abstract
This research aims to determine the effect of providing and the best level of complete feed silage based on sorghum-Clitoria ternatea with the addition of concentrate containing ZnSO4 and Zn-Cu isoleucinate on optimizing rumen fermentation and growth of kacang goats. A total of 16 male kacang goats with an average body weight of 14.75 kg (CV= 14.1%) with an age range of 10-12 months were used in this study. This research used a randomized block design with four treatments and four replications. T0: sorghum-Clitoria ternatea silage without concentrate, T10: complete feed silage based on sorghum- Clitoria ternatea with the addition of 10% concentrate, T20: complete feed silage based on sorghum-Clitoria ternatea with the addition of 20% concentrate, and T30: complete feed silage based on sorghum-Clitoria ternatea with the addition of 30% concentrate. The concentrate contains 150 mg ZnSO4 and 2% Zn-Cu Isoleucinate. The results showed that the average concentration of VFA, NH3 and pH for each treatment was 114.9; 10.22; 6.15 (T0); 121.25; 10.52; 5.95 (T10); 139.36; 15.50; 5.92 (T20) and 132.27; 11.70; 5.97 (T30), while the weight gain for each treatment was 15.49 (T0); 19.50 (T10); 23.16 (T20) and 27.27 (T30). The results of statistical analysis showed that the treatment had a significant effect (P<0.05) on VFA, NH3, and body weight gain, while there was no significant effect (P>0.05) on the pH value of the rumen fluid. Data regarding nutritional consumption parameters for each treatment, especially crude protein consumption and crude fiber digestibility coefficients, depend on the treatment given. It can be concluded that the use of concentrate feed of up to 30% concentrate containing ZnSO4 and Zn–Cu isoleucinate can increase body weight gain and optimize consumption and rumen fermentation.
ABSTRAK
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian dan level terbaik silase pakan komplit berbasis sorgum-Clitoria ternatea dengan penambahan konsentrat mengandung ZnSO4 dan Zn-Cu isoleusinat terhadap optimalisasi fermentasi rumen dan pertumbuhan kambing kacang. Sebanyak 16 ekor kambing kacang jantan dengan berat badan rata-rata 14,75 kg (CV= 14,1%) dengan kisaran umur 10-12 bulan digunakan dalam penelitian ini. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok dengan empat perlakuan dan empat ulangan. T0: silase sorghum-Clitoria ternatea tanpa konsentrat, T10: silase pakan komplit berbasis sorghum-Clitoria ternatea dengan penambahan 10% konsentrat, T20: silase pakan komplit berbasis sorghum-Clitoria ternatea dengan penambahan 20% konsentrat, dan T30: silase pakan komplit berbasis sorghum-Clitoria ternatea dengan penambahan 30% konsentrat. Konsentrat mengandung 150 mg ZnSO4 dan 2% Zn-Cu isoleusinat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata konsentrasi VFA, NH3 dan pH untuk setiap perlakuan adalah 114,9; 10,22; 6,15 (T0); 121,25; 10,52; 5,95 (T10); 139,36; 15,50; 5,92 (T20) dan 132,27; 11,70; 5,97 (T30), sedangkan pertambahan berat badan masing-masing perlakuan adalah 15,49 (T0); 19,50 (T10); 23,16 (T20) dan 27,27 (T30). Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap VFA, NH3 dan pertambahan bobot badan harian sedangkan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap nilai pH cairan rumen. Data menyangkut parameter konsumsi
nutrisi untuk setiap perlakuan khususnya konsumsi protein kasar dan koefisien cerna serat kasar sangat tergantung pada perlakuan yang diberikan. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan pakan konsentrat hingga 30% konsentrat mengandung ZnSO4 dan Zn–Cu isoleusinat dapat meningkatkan pertambahan bobot badan dan mengoptimalkan konsumsi dan fermentasi rumen.