PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN GAMAL (Gliricidia sepium) TERFERMENTASI MELALUI AIR MINUM TERHADAP PENAMPILAN ITIK BALI (Anas sp.)
Keywords:
Drinking water, bali duck, fermented gamal leaves, appearance, (air minum, itik bali, daun gamal fermentasi, penampilan)Abstract
Gamal leaves are potential plants and have high nutritional content such as minerals,
proteins and vitamins. This study aims to determine the effect of fermented gamal leaf extract
(Gliricidia sepium) added to drinking water on the performance of male Bali ducks aged 0-8
weeks. This study was conducted at the Sesetan Teaching Farm, Faculty of Animal Husbandry,
Udayana University for 8 weeks starting from 04 October – 29 November 2025. This study
used a Completely Randomized Design (CRD) with four treatments and five replications, each
replication using 3 male Bali ducks with an initial body weight of 47.1 ± 0.24 g. The treatments
given were; P0 = 0% fermented gamal leaf extract, P1 = 2% fermented gamal leaf extract, P2 =
4% fermented gamal leaf extract and P3 = 6% fermented gamal leaf extract. The variables
observed in this study were initial body weight, feed consumption, drinking water
consumption, final body weight, weight gain and Feed Conversion Ratio (FCR). The results
showed that the effect of adding fermented gamal leaf extract (Gliricidia sepium) through
drinking water had no significant effect (P>0.05) on initial body weight, feed consumption,
drinking water consumption, final body weight, weight gain and Feed Conversion Ratio (FCR).
Based on this study, it can be concluded that the administration of fermented gamal leaf extract
as much as 2% - 6% has not affected the appearance of male Bali ducks.
ABSTRAK
Daun gamal merupakan tanaman yang potensial dan mempunyai kandungan gizi tinggi
seperti mineral, protein dan vitamin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh estrak
daun gamal (Gliricidia sepium) terfermentasi yang ditambahkan kedalam air minum terhadap
penampilan itik bali jantan umur 0 – 8 minggu. Penelitian ini dilaksanakan di Teaching Farm
Sesetan, Fakultas Peternakan, Universitas Udayana selama 8 minggu mulai bulan 04 Oktober –
29 November 2025. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan
empat perlakuan dan lima ulangan, setiap ulangan menggunakan 3 ekor itik bali jantan dengan
berat badan awal 47,1 ± 0,24 g. Perlakuan yang diberikan yaitu; P0 = 0% ekstrak daun gamal
terfermentasi, P1 = 2% ekstrak daun gamal terfermentasi, P2 = 4% ekstrak daun gamal
fermentasi dan P3 = 6% ekstrak daun gamal terfermentasi. Variabel yang diamati dalam
penelitian ini adalah berat badan awal, konsumsi ransum, konsumsi air minum, berat badan
akhir, pertambahan berat badan dan Feed Convertion Ratio (FCR). Hasil penelitian
menunjukkan pengaruh pemberian ekstrak daun gamal (Gliricidia sepium) terfermentasi
melalui air minum memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap berat badan awal,
konsumsi ransum, konsumsi air minum, berat badan akhir, pertambahan berat badan dan Feed
Convertion Ratio (FCR). Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian
ekstrak daun gamal terfermentasi sebanyak 2% - 6% belum berpengaruh terhadap penampilan
itik bali jantan.